Senin, 19 Oktober 2009

Salah satu strategi yang jitu untuk dapat memikat para pengunjung adalah dengan memperindah tampilan home page dari web kita. Keindahan dari home page yang kita miliki akan memberikan kesan tersendiri bagi pengunjung yang melihatnya, sehingga pengunjung akan tertarik untuk lebih mengetahui isi dari web kita serta produk-produk apa saja yang ditawarkan oleh perusahaan kita.

Desain web yang baik akan bertumpu pada prinsip pokok yaitu membuatnya sederhana serta menjaga kerjanya tetap cepat ketika diakses. Pengunjung tidak ingin menjadi kebingungan ketika mendatangi situs perusahaan anda. Mereka tidak ingin dijejali dengan informasi yang terlalu banyak dan harus menunggu lama untuk akses kerena akan memboroskan biaya dan waktu.

Berikut ini adalah tips-tips yang dapat digunakan untuk memperindah tampilan home page :
  1. Update terus home page agar para pengunjung tidak bosan dengan tampilan home page yang itu-itu saja. Lakukanlah hal itu sesering mungkin, kalau bisa setiap hari.
  2. Gunakan bahasa-bahasa yang mudah dimengerti oleh pengunjung, jangan terlalu banyak menggunakan istilah-istilah bisnis atau kata-kata yang kurang familiar di kalangan masyarakat umum.
  3. Beri warna yang selaras antara warna font dengan background. Jangan terlalu banyak memakai warna, pilih 3 atau 4 warna dan gunakan dengan konsisten agar terlihat satu kesatuan.
  4. Gunakan jenis huruf yang berbeda dari yang biasanya, tetapi tetap memudahkan pengunjung untuk membacanya.
  5. Visualisasikan home page anda dengan menyisipkan gambar-gambar yang unik yang sesuai dengan produk yang anda tawarkan, tapi jangan terlalu banyak menngunakan gambar, karena hal itu akan membuat waktu untuk akses menjadi lebih lama. Untuk menghindari hal itu gunakanlah file gambar sekecil mungkin. Apabila memang ingin menggunakan gambar yang sangat besar maka gunakanlah teknik memecah-mecah gambar tersebut dalam menjadi bagian-bagian kecil dengan menggunakan tabel.
  6. Gunakanlah menu yang jelas dan tidak membingungkan pengunjung. Menu dapat dibuat dalam bentuk gambar maupun teks. Apabila menggunakan menu dalam bentuk gambar, usahakan gambar tersebut menarik perhatian pengunjung. Sedangkan jika ingin menggunakan menu dalam bentuk teks maka gunakan warna link yang berbeda untuk link yang belum di klik dengan link yang sudah di klik, agar pengunjung dapat mengetahui bahwa bagian tersebut telah dikunjungi atau belum.
  7. Agar data home page selalu dinamis gunakanlah fasilitas-fasilitas online seperti forum online, buku tamu, database online dan sebagainya dimana pengunjung dapat langsung berinteraksi dengan siapapun secara online.
Tampilan home page yang unik dan menarik, tentunya akian membuat pengunjung terus kembali ke home page anda, karena home page anda berbeda dengan home page yang dimiliki oleh perusahaan-perusahaan pesaing anda.

Senin, 12 Oktober 2009

KOMPUTER VS INFORMASI

Menurut Anda Mana Yang Paling Penting Antara Mengerti Komputer Dengan Mengerti Informasi Bagi Seorang Manajer ...?????


Sebelum saya menjawab pertanyaan tersebut, alangkah lebih baiknya kalau kita terlebuh dahulu mengetahui definisi dari mengerti komputer (computer literacy) dan mengerti informasi (information literacy).
  • Mengerti komputer (computer literacy) adalah pengetahuan tentang komputer yang mencakup pengertian tentang istilah-istilah komputer, pemahaman tentang keunggulan dan kelemahan komputer, kemampuan menggunakan komputer dll.
  • Sedangkan mengerti informasi meliputi pengertian bagaimana menggunakan informasi pada tahap dari proses pemecahan masalah, dimana informasi dapat diperoleh dan bagaimana berbagi informasi dengan orang lain.
Jadi, menurut saya memang sebaiknya manajer harus lebih mengerti informasi daripada mengerti komputer. Karena pemahaman tentang informasi itu nantinya akan digunakan oleh manajer sebagai langkah untuk pengambilan sebuah keputusan atau untuk pemecahan masalah (problem solving).

Apa jadinya nanti jika seorang manajer lebih mengerti komputer daripada mengerti informasi. Kalau hal itu terjadi maka bisa dipastikan manajer tidak dapat mengambil keputusan yang benar dalam penyelesaian suatu masalah. Karena sesungguhnya komputer bukanlah satu-satunya sumber yang dapat menghasilkan informasi, masih banyak sumber-sumber lainnya yang dapat menghasilkan informasi yang sifatnya non-komputer baik dari lingkungan internal maupun eksternal.

Tapi alangkah lebih baiknya lagi jika manajer mengerti kedua hal tersebut karena biar bagaimanapun juga komputer itu sendiri adalah alat yang dapat menghasilkan informasi. Apalagi jika ada data yang tidak mudah dikelola secara manual, artinya data tersebut perlu dikelola, dianalisis dan diperhitungkan secara lebih teliti lagi. Nah, hal tersebut hanya dapat dilakukan oleh komputer dengan berbagai penerapan aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan datanya.

Jadi, bagaimana menurut pendapat anda......Apakah lebih baik mengerti komputer atau mengerti informasi.....??????


Artikel Persaingan Dunia Bisnis


STRATEGI MANAJEMEN : Ketika Persaingan Memaksa Anda Berubah
Oleh : Fery Hartono
Direktur Business Excellece Consulting
www.business-excellence.co.id.com

Melihat iklim persaingan bisnis di Indonesia di mana pemain besar atau asing mendominasi di sektor keuangan, mineral, manufaktur produk material dasar sampai consumer products, chain retailer,information dan services, ini merupakan tantangan setiap industri mampu menjadi unggul di bidangnya. Bagaimana suatu organisasi bisnis mampu mempunyai keunggulan?

Ternyata ada dua hal dasar yang harus disadari bersama. Pertama, kekuatan intangible assets. Realita kebanyakan pemikiran para pemilik & manajemen puncak perusahaan masih banyak didominasi investasi berwujud, sedangkan pengeluaran intangible assets-nya lebih dianggap sebagai biaya. Intangible assets mencakup sistem manajemen, sistem informasi, kemampuan orang, sikap mental & perilaku tiap individu, kepemimpinan, team work, brand image untuk produk atau perusahaan, layanan prima, motivasi seluruh karyawan dan budaya kerja. Di tengah negara dengan SDM berdaya saing rendah dibandingkan profesional negara lain dari sisi mental attitude & behavior dan kompetensi teknisnya, apa yang harus dilakukan manajemen perusahaan?

Persaingan sekarang menuntut produk bermutu, pengiriman tepat waktu, layanan cepat, purna jual memuaskan dan harga bersaing. Untuk itu dibutuhkan keunggulan manajemen perusahaan untuk mengelola bisnis dengan ketajaman daya saing yang harus dibangun secara sistematis. Perlu kita sadari bersama bahwa yang dulu kelihatan hebat sekarang sudah menjadi biasa-biasa saja, lalu apa yang terjadi dengan bisnis anda kalau hanya biasa-biasa saja?

Untuk apa kita harus mendidik karyawan? Toh kalau pandai atau terampil malah pindah ke pesaing. Kita yang melatih, pesaing yang menikmati. Kita harapkan karyawan bekerja sekian lama harus makin pandai dan makin terampil dengan sendirinya. Kenyataannya belum tentu. Membangun sistem manajemen, kemampuan karyawan, sistem informasi merupakan biaya yang tidak jelas manfaatnya karena sering tidak secara instan dapat dilihat hasilnya. Dengan percaya pada orang lama, toh perusahaan ini masih untung dan tidak perlu menghamburkan biaya membangun manajemen yang handal.

Kecepatan perubahan di luar harus diimbangi dengan kesiapan manusia, sistem, manajemen, kepemimpinan serta informasi yang tepat dan cepat. Bisnis tidak dapat hanya mengandalkan lobi atau hoky tanpa didukung keandalan produk dan atau jasa dibandingkan pesaing. Banyak yang meyakini bahwa persaingan sekarang dan mendatang ternyata faktor keunggulan yang mendominasi adanya di intangible assets bukan di tangible assets. Lalu apa yang terjadi kalau sekarang Anda masih berpikir bahwa tangible assets yang merupakan bentuk investasi utama. Ingat, apakah Nike, Reebok, Cisco punya pabrik sendiri untuk melayani seluruh dunia? Mereka pemimpin pasar karena intangible assets-nya sebagai kunci strategis.

Faktor kedua yang harus disadari adalah 'perubahan internal' perusahaan untuk mengimbangi dan mengatasi persaingan dan tuntutan pasar yang berubah dengan cepat di beberapa sektor bisnis. Perubahan dalam iklim persaingan dengan makin tanpa batasnya antar negara karena dipakainya teknologi telekomunikasi dan informasi makin menjadikan persaingan turbulen.

Tentunya pola pikir dari setiap karyawan dan manajemen termasuk pemilik harus selaras dengan kebutuhan perubahan perusahaan karena faktor eksternal. Tiap perusahaan berkepentingan memetakan peta persaingan dan perubahan dalam persaingan yang dimilikinya. Untuk mengingatkan perlunya kesadaran mendalam dan menyeluruh dimulai dari pemilik atau manajemen puncak, maka kita perhatikan produk-produk China yang membanjiri hampir semua sektor.

Pola mereka sama dengan Jepang dan Taiwan pada awal mula mereka masuk pasar global dengan harga murah meskipun produknya banyak di-complain. Tapi ingat, mereka pasti menaikkan mutu produk untuk membangun kepercayaan setelah 'harga murah' menjadi jurus pemasaran pertama mereka dan tentunya mereka akan juga membangun after sales service produk mereka melalui distribution network yang harus mereka miliki baik dibangun sendiri atau kerjasama dengan mitra lokal untuk menunjang after sales service.

Salah satu faktor keberhasilan China menjadi dapur dunia adalah karena faktor mentalitas dan motivasi kerja yang luar biasa sehingga mereka mempunyai produktivitas kerja yang tinggi. Mereka kondisi yang membangun produktivitas kerja serta menjadi bagian dari budaya organisasi? Kesadaran untuk memacu pola pikir karyawan perusahaan menjadi dasar dalam keberhasilan anda membangun cbekerja bukan diukur oleh jam kerja melainkan oleh output yang harus mereka hasilkan. Bagaimana dengan pola pikir karyawan kita? Bagaimana dengan peraturan yang ada di negara kita? Apakah mendukung atau menciptakan hange management perusahaan.

Timbul pertanyaan, change management-nya mau diarahkan kemana? Apakah menunjang strategi perusahaan untuk membangun daya saing terhadap global player? Memang menjadi tugas pemilik, manajemen puncak dan manajemen madya untuk membangun kesadaran tadi sehingga kita mampu menggulirkan bola salju keseluruh karyawan perusahaan. Demikianlah prioritas utama tanggungjawab anda sebagai manajemen perusahaan.



(Sumber: Bisnis.com; Jumat, 17/09/2004 14:30 WIB)

Jumat, 09 Oktober 2009

TEKNOLOGI INFORMASI

Bagaimana Teknologi Informasi Modern Memberi Kontribusi Pada Makin Singkatnya Batas Waktu Transaksi Bisnis..????


Teknologi informasi sekarang ini berkembang dengan pesat. Pemanfaatan teknologi informasi ini sekarang sudah mencapai berbagai macam bidang kehidupan masyarakat kita. Seseorang yang masih awam akan teknologi informasi akan di cap kuno, oleh karenanya pengenalan akan teknologi sekarang ini sudah tidak hanya oleh kalangan terpelajar saja, tapi anak-anak dan orang tua pun sekarang ini seolah-olah tidak mau ketinggalan terus mempelajari teknologi informasi yang ada.

Teknologi informasi dibuat untuk memudahkan para penggunanya dalam mencatat suatu transaksi, menyimpannya dalam bentuk data, mentrasformasikannya menjadi informasi dan menyebarkannya kepada para pemakai informasi. Dalam dunia bisnis, teknologi informasi mempunyai dampak yang besar, misalnya suatu transaksi bisnis yang dicatat secara on-line akan diolah dan pada saat yang hampir bersamaan (real time) hasil pengolahan dan informasinya dapat dilihat, seperti yang lazim dilakukan nasabah Bank pada saat melakukan transaksi pada ATM. Pada saat informasi menjadi sangat penting dalam kegiatan bisnis, dengan dukungan teknologi informasi semakin menjadi mudah diperoleh tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu.

Semua tahap operasi bisnis sekarang ini dilaksanakan secara lebih cepat daripada sebelumnya. Dengan adanya teknologi informasi modern, batas waktu untuk transaksi bisnis menjadi semakin singkat. Contoh yang nyata dalam kehidupan kita ini adalah para wiraniaga yang melakukan pemasaran melalui telepon (telemarketing), untuk menghubungi para pelanggan mereka dalam beberapa detik. Kemudian perintah penjualan dikirim secara elektronik dari satu komputer ke komputer yang lainnya dan pabrik membuat jadwal pengiriman material agar tiba tepat pada waktunya.

Teknologi informasi saat ini sudah menjadi senjata atau alat dalam proses bisnis perusahaan yang dapat membuat aliran informasi berjalan secara cepat baik internal maupun eksternal. Teknologi informasi memiliki banyak peranan dalam membantu banyak manusia dalam memecahkan masalah. Diantaranya membantu manusia dalam meningkatkan produktifitas, meningkatkan efektifitas, meningkatkan efisiensi, meningkatkan mutu, meningkatkan kreatifitas, problem solving (pemecahan masalah). Teknologi informasi juga banyak membantu manusia dalam mengenali dan memecahkan masalah. Kegunaan utama teknologi informasi adalah membantu dalam pemecahan masalah dengan kreatifitas tinggi dan membantu manusia semakin efektif dalam memanfaatkannya. Tanggung jawab pemakai teknologi informasi akan memeberikan peran yang penting dalam memaksimalkan kinerja teknologi informasi.


;;

By :
Free Blog Templates